IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak mampu melanjutkan kenaikan dan ditutup terkoreksi 0.17% ke level 7,235 pada perdagangan Rabu (7/2). IHSG sempat diperdagangkan di level tertinggi 7,285 dan menyentuh level terendahnya di 7,225. Total transaksi IHSG mencapai 9.65 Triliun, jumlah saham yang diperdagangkan sebesar 18.95 miliar, dan aktif ditransaksikan sebanyak 1,126,143 kali. Sebanyak 203 saham menguat, 316 saham melemah, dan 246 saham lainnya ditutup flat. Dari sisi teknikal. IHSG masih bergerak terbatas di rentang level 7,100-7,280. Investor masih kami himbau untuk wait and see terhadap pergerakan pasar yang tidak menentu ditengah kontestasi politik menjelang pilpres 2024 yang akan diselenggarakan 14 Februari 2024 mendatang. Investor kami himbau untuk membeli saham berkapitalisasi pasar besar ketika IHSG breakout diatas level 7,285. Apabila IHSG kembali terkoreksi dan ditutup dibawah 7,200, maka IHSG berpeluang untuk melanjutkan penurunan ke level 7,100-7,152.

BUKA AKUN MNC SEKURITAS DENGAN KODE M01 DAN DAPATKAN FREE APPS SAHAMOLOGY 2 BULAN

Sektoral Indeks

Sektoral IndeksHarga IndeksPerubahanPersentase
IDXBASIC1,244.03-16.60-1.32%
IDXCYCLIC851.33-3.74-0.44%
IDXENERGY2,076.97-6.23-0.3%
IDXFINANCE1,503.48+3.04+0.2%
IDXHEALTH1,336.55-10.72-0.8%
IDXINDUST1,082.91+2.82+0.26%
IDXINFRA1,517.29-17.22-1.12%
IDXNONCYC703.24-2.83-0.4%
IDXPROPERT696.23-1.06-0.15%
IDXTECHNO3,993.83-29.38-0.73%
IDXTRANS1,566.07+9.98+0.64%

Sektoral Indeks mayoritas bergerak terkoreksi seiring dengan penurunan IHSG pada perdagangan Rabu (7/2). Sebanyak 8 sektor indeks ditutup di zona merah dengan penurunan paling dalam di sektor industri dasar (IDXBASIC) -1.32% ke level 1,244.03. Saham IDXBASIC yang terkoreksi cukup dalam adalah saham Chandra Asri Pacific (IDX : TPIA) yang terkoreksi -4.15% ke level 5,200, dan Merdeka Copper Gold (IDX : MDKA) yang terkoreksi -2.03% ke level 2,410. Selain IDXBASIC, sektor infrastruktur (IDXINFRA) juga terkoreksi cukup dalam -1.12% ke level 1,517.29. Saham sektor infrastruktur yang terkoreksi cukup dalam diantaranya Sarana Menara Nusantara (IDX : TOWR) yang terkoreksi -3.3% ke level 880, XL Axiata (IDX : EXCL) yang terkoreksi -2.95% ke level 2,300. Sektor yang menguat paling signifikan adalah sektor transportasi (IDXTRANS) yang menguat +0.64% ke level 1,566.07 didukung oleh menguatnya saham Samudera Indonesia (IDX : SMDR) +4.35% ke level 336 dan saham Temas (IDX : TMAS) yang naik tipis +0.62% ke level 163.

Saham Top Gainers

SahamTop Gainers
PSDN+32.08%
ALII+25%
MPIX+24.63%
PTPS+19.64%
SRAJ+14.84%

Saham Top Losers

SahamTop Losers
SURI-24.64%
HUMI-19.72%
GTRA-18.99%
BULL-17.61%
CGAS-12.98%

Saham Top Turnover

SahamTop Turnover (Juta)
BBCA904,699
BBRI864,723
BMRI621,651
ASII365,989
TOSK283,841

Saham Top Volume Shares

SahamTop Volume Shares
TOSK22,403,761
GOTO14,116,009
UNTD8,111,615
PTPS6,172,838
DOOH6,026,119

Saham Top Frequency

SahamTop Frequency
TOSK119,747
UNTD69,447
DOOH30,088
SATU28,119
ALII21,071

Saham Top Net Foreign Buy

SahamTop Net Foreign Buy
BBRI355,895
BMRI268,079
BBCA265,762
TLKM104,817
BBNI68,099

Saham Top Net Foreign Sell

SahamTop Net Foreign Sell
BREN20,262
CUAN16,066
GOTO15,523
EXCL14,901
FILM14,194

Berita Global

Minyak sawit berjangka Malaysia diperdagangkan di bawah MYR 3,850 per ton, tergelincir untuk sesi pertama dalam tiga sesi di tengah penurunan kontrak minyak nabati Dalian. Para pedagang juga mengambil sikap hati-hati menjelang data bulanan dari Dewan Minyak Sawit Malaysia minggu depan. Di India, pembeli utama minyak sawit, impor minyak sawit turun ke level terendah dalam tiga bulan pada awal tahun ini karena peningkatan pengiriman minyak kedelai. Yang membatasi penurunan ini adalah penguatan harga minyak mentah dan penguatan ringgit.

Sementara itu, Reuters memperkirakan persediaan minyak sawit Malaysia kemungkinan akan turun untuk bulan ketiga pada akhir Januari, sejalan dengan rendahnya produksi musiman yang disebabkan oleh cuaca buruk. Sementara itu, data surveyor kargo beragam, dengan Intertek Testing Services dan AmSpec Agri memperkirakan ekspor produk minyak sawit Malaysia untuk bulan Januari masing-masing turun 6,7% dan 9,4% bulanan. Di tempat lain, Societe Generale de Surveillance memperkirakan ekspor produk minyak sawit pada bulan ini sebesar 1,17 juta ton, naik 0,19 juta ton dari bulan Desember. Sumber : TradingEconomics.com

Berita Domestik

Cadangan devisa Indonesia menurun menjadi USD 145,1 miliar pada bulan Januari 2024 dari puncaknya dalam dua tahun terakhir sebesar USD 146,4 miliar pada bulan sebelumnya, yang mencerminkan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Angka terbaru tersebut setara dengan 6,4 bulan impor dan pembayaran utang. Bank Indonesia memandang cadangan devisa dalam beberapa bulan mendatang akan tetap melimpah, didukung oleh prospek pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan serta respons kebijakan yang beragam dari bank sentral dan pemerintah. sumber: Bank Indonesia

Kalendar Emiten (12 Februari – 16 Februari 2024)

  1. CUAN – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) – 12 Februari 2024
  2. LINK – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) – 12 Februari 2024
  3. LIVE – IPO (Initial Public Offering) – Harga @148 – 12 Februari 2024
  4. MEJA – IPO (Initial Public Offering) – Harga @103- 12 Februari 2024
  5. MEJA – Warrant Seri 1 Ratio 1:1 – Harga @115 – 12 Februari 2024
  6. MKAP – IPO (Initial Public Offering) – Harga @115 – 12 Februari 2024
  7. PGEO – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) – 12 Februari 2024
  8. AGRS – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) – 13 Februari 2024
  9. HYGN – IPO (Initial Public Offering) – Harga @145 – 13 Februari 2024
  10. MFIN – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) – 13 Februari 2024
  11. BAIK – IPO (Initial Public Offering) – Harga @278 – 15 Februari 2024
  12. BAIK – Warrant Seri 1 Ratio 1:1 – Harga @400 – 15 Februari 2024
  13. CSMI – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) – 16 Februari 2024

3 Saham Bersinyal Fresh Buy

1. PTBA (Bukit Asam)

PTBA (Bukit Asam) ditutup menguat +1.95% ke level 2,610 pada perdagangan Rabu (7/2). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham PTBA dengan target kenaikan ke level 2,650-2,700. PTBA berada dalam fase uptrend karena stabil diatas EMA7 level 2,580 berhasil ditutup diatas MA20 level 2,600. Batasi risiko jika PTBA diperdagangkan dibawah level <2,550.

2. ISSP (Steel Pipe Industry of Indonesia)

ISSP (Steel Pipe Industry of Indonesia) berhasil ditutup menguat +1.42% ke level 286 pada perdagangan Rabu (7/2). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk ISSP dengan target kenaikan terdekat ke 300. ISSP berada dalam fase sideways dan memanfaatkan momentum untuk buy on weakness di rentang harga 280-290. Batasi risiko jika ISSP diperdagangkan dibawah level <276.

3. CLEO (Sariguna Primatirta)

CLEO (Sariguna Primatirta) ditutup menguat +1.49% ke level 680 pada perdagangan Rabu (7/2). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham CLEO dengan target kenaikan ke 700-720. CLEO berada dalam fase uptrend karena stabil diatas level EMA7 dan MA20 masing masing di level 670. Batasi risiko jika CLEO diperdagangkan dibawah 660.

Bersama Sahamology Trading Easy and Profitable