IHSG Masih Membara +0.21% Ke Level 7,190.99 Imbas
- 15 December 2023
- 0
IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil melanjutkan kenaikan +0.21% ke level 7,190.99 pada perdagangan Jumat (15/12). Dari sisi teknikal, IHSG masih dalam fase uptrend selama diatas EMA7 di level 7,136 dan diatas MA20 di level 7,067. Outlook untuk IHSG sampai akhir Desember adalah IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan kenaikan dengan target ke titik all time high di level 7,377 dengan skenario breakout level 7,201 diikutsertakan dengan volume yang tinggi. Saham-saham Big Caps masih menjadi rekomendasi kepada para investor untuk dikoleksi seiring dengan meningkatnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
BUKA MNC SEKURITAS DENGAN KODE SALES M01 DAN DAPATKAN FREE APPS SAHAMOLOGY 2 BULAN
Index Sectoral (Jumat, 15 Desember 2023)
| Index Sectoral | Index Score | Movement | Percentage |
| IDXBASIC | 1,284.77 | +8.49 | +0.67% |
| IDXCYCLIC | 795.86 | +2.60 | +0.33% |
| IDXENERGY | 2,089.85 | +32.74 | +1.59% |
| IDXFINANCE | 1,449.41 | -2.65 | -0.18% |
| IDXHEALTH | 1,347.04 | +0.09 | +0.01% |
| IDXINDUST | 1,081.72 | +1.62 | +0.15% |
| IDXINFRA | 1,571.60 | +22.76 | +1.47% |
| IDXNONCYC | 720.22 | -5.44 | -0.75% |
| IDXPROPERT | 694.49 | -2.55 | -0.37% |
| IDXTECHNO | 4,442.62 | -121.28 | -2.66% |
| IDXTRANS | 1,585.77 | -17.40 | -1.09% |
Index Sectoral (Weekly, 11 Desember – 15 Desember 2023)
| Index Sectoral | Previous Week Score | Current Score | Movement | Percentage |
| IDXBASIC | 1,309.44 | 1,284.77 | -24.67 | -1.88% |
| IDXCYCLIC | 802.49 | 795.86 | -6.63 | -0.83% |
| IDXENERGY | 2,039.26 | 2,089.85 | +50.59 | +2.48% |
| IDXFINANCE | 1,402.45 | 1,449.41 | +46.96 | +3.35% |
| IDXHEALTH | 1,366.48 | 1,347.04 | -19.44 | -1.42% |
| IDXINDUST | 1,086.69 | 1,081.72 | -4.97 | -0.46% |
| IDXINFRA | 1,633.36 | 1,571.60 | -61.76 | -3.78% |
| IDXNONCYC | 724.15 | 720.22 | -3.93 | -0.54% |
| IDXPROPERT | 693.15 | 694.49 | +1.33 | +0.19% |
| IDXTECHNO | 4,658.91 | 4,442.62 | -216.30 | -4.64% |
| IDXTRANS | 1,643.93 | 1,585.77 | -58.16 | -3.54% |
Berita Global
Minyak sawit berjangka Malaysia berada di dekat MYR 3,700 per ton, naik untuk sesi kedua berturut-turut dan semakin menjauh dari level terendah dalam 6 minggu yang dicapai minggu lalu di tengah potensi penurunan produksi pada bulan Desember karena cuaca kering dan penurunan stok. Stok minyak sawit Malaysia pada akhir November turun untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan karena penurunan produksi lebih besar dibandingkan ekspor, data dari regulator industri menunjukkan pada hari Selasa. Sementara itu, pengiriman produk minyak sawit Malaysia untuk periode 1-10 Desember turun 4,1% menjadi 7,4% dibandingkan periode 1-10 November, menurut surveyor kargo Intertek Testing Services.
Di negara eksportir utama Indonesia, Kementerian Perdagangan menetapkan harga referensi minyak sawit mentah sebesar $767,51 per metrik ton untuk periode 16-31 Desember, turun dari $795,14 pada paruh pertama bulan tersebut. Namun dalam minggu ini, kontrak-kontrak tersebut anjlok sekitar 1%, yang merupakan penurunan keempat berturut-turut, tertekan oleh meningkatnya kekhawatiran bahwa permintaan minyak sawit kemungkinan akan turun pada bulan-bulan musim dingin karena suhu yang lebih rendah membuat minyak menjadi padat. Sumber : TradingEconomics.com
Berita Domestik
Surplus perdagangan Indonesia turun menjadi USD 2,41 miliar pada November 2023 dari USD 5,10 miliar pada bulan yang sama tahun 2022, di bawah perkiraan pasar yang surplus USD 3,05 miliar. Ini merupakan surplus perdagangan terkecil sejak bulan Juli, karena ekspor turun sementara impor meningkat. Pengiriman turun 8,56 persen dari tahun sebelumnya menjadi 22 miliar dolar AS, penurunan keenam bulan berturut-turut namun merupakan penurunan terlemah secara berturut-turut, di tengah perlambatan ekonomi mitra dagang dan moderasi harga komoditas. Sementara itu, impor naik 3,29 persen tahun-ke-tahun menjadi 19,59 miliar dolar AS, peningkatan pertama dalam enam bulan. Mengingat periode Januari – November tahun ini, neraca perdagangan Tanah Air mencatat surplus sebesar USD 33,63 miliar dengan ekspor menyusut 11,83% dan impor 6,80%. Sumber : TradingEconomics.com
3 saham dengan sinyal Fresh Buy
1. UNVR (Unilever Indonesia)
UNVR (Unilever Indonesia) berhasil ditutup menguat +2.94% ke level 3,500 pada perdagangan Jumat (15/12). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk Saham UNVR. Target kenaikan UNVR untuk jangka pendek ke Bollinger Upper Bands di 3,680 dengan skenario breakout MA20 di level 3,530. UNVR masih berada dalam fase downtrend karena masih berada dibawah MA20. Batasi risiko jika UNVR diperdagangkan dibawah 3,330.
2. INCO (Vale Indonesia)
INCO (Vale Indonesia) berhasil menguat +1.2% ke level 4,220 pada perdagangan Jumat (15/12). Dari sisi teknikal, INCO masih berada dalam fase downtrend karena dibawah MA20 dan baru bersinggungan dengan EMA7 di level 4,220. Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy dengan target kenaikan ke MA20 di level 4,400. Batasi risiko jika INCO diperdagangkan dibawah angka psikologis 4,000.
3. ANTM (Aneka Tambang)
ANTM (Aneka Tambang) juga berhasil ditutup menguat +1.83% ke level 1,670 pada perdagangan Jumat (15/12). Dari sisi teknikal, ANTM sudah berubah trend dari downtrend menjadi uptrend karena berhasil cross up EMA7 dan MA20. Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham ANTM dengan potensi kenaikan ke Bollinger Upper Bands level 1,750. Batasi risiko jika ANTM diperdagangkan dibawah 1,640.
Bersama Sahamology Trading Easy and Profitable
