Berbeda dengan kondisi regional yang mayoritas tutup di zona merah, IHSG mampu bertahan naik +0.44% di perdagangan kemarin. Keputusan Bank Indonesia di-injury time untuk pangkas bunga acuan 25 bps menjadi salah satu katalis yang saham saham perbankan besar di zona hijau. Saham saham rokok juga jadi penyelamat setelah mampu dorong sektor CONSUMER naik +2.51%. Namun hari ini market akan dibayangi oleh 2 sentimen negatif : potensi resesi ekonomi Indonesia dan kelanjutan PSBB transisi untuk wilayah Jakarta selama 2 pekan. Mampukah index bertahan di trend naiknya ?

Saham Rokok Dominasi Kenaikan Sektor CONSUMER, Tahan IHSG di Zona Hijau

Walaupun kemarin jumlah saham yang naik lebih sedikit dari yang turun : 187 vs 216, tidak halangi index untuk mixed menguat. Turunnya sektor PROPERTY AGRI dan MINING mampun dikompensasi oleh kenaikan tinggi MISC-IND dan CONSUMER. Bahkan dari top 10 market movver mayoritas menguat (8 menguat dan 2 tetap). Kenaikan paling signifikan terjadi pada saham saham rokok seperti HMSP dan GGRM yang melejit +8.5% dan +6.49% .  

Detail Market Summary Kamis 16 Juli 2020

Tingginya lompatan saham saham rokok ini setelah Kementrian Keuangan memutuskan untuk menyederhanakan tarif cukai rokok.Keputusan ini merupakan strategi Reformasi Fiskal 2021 yang merubah struktur tarif cukai dari 10 layers menjadi 3-5 layers hingga tahun 2024.  Analis menilai  bahwa penyederhanaan ini akan menguntungkan bagi produsen rokok utama seperti GGRM dan HMSP

Cek Peraturan Menteri Keuangan Nomor 77/PMK.01/2020

BI7DRR Turun, Tapi Saat Sama PSBB Jakarta Diperpanjang 2 Minggu

Bank Indonesia kemarin putuskan untuk pangkas suku bunga acuan 7DRR dari 4.25% menjadi 4.00%. Ini menjadi pemangkasan berturut-turut sejak bulan lalu dalam rangka menjaga stabilitas perekonomian dan mendorong pemulihan ekonomi di era COVID-19. Bank Indonesia akan tetap fokus untuk lakukan stabilisasi Rupiah ditengah gejolak pasar keuangan dan mendorong pemulihan ekonomi lewat sinergi ekspansi moneter dengan akselerasi stimulus fiskal pemerintah. Bank Indonesia juga akan tetap melakukan pembelian SBN di pasar perdana untuk program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Penurunan ini harusnya menjadi katalis yang baik untuk sektor TRADE dan PROPERTY, namun dalam penutupan kemarin belum menjadi sebuah booster untuk angkat index sektoralnya. Alih alih naik dua sektor ini malah terkoreksi : TRADE -0.24% dan PROPERTY -0.80%.  

Keputusan Pemerintah DKI untuk perpanjang masa PSBB Transisi 2 minggu lagi menjadi salah satu alasan market belum bergerak. Kenaikan angka positivity rate 5.9% pekan lalu  diatas standar WHO 5% menjadi alasan pemerintah untuk perpanjang PSBB ini. Apalagi terjadi kenaikan jumlah orang yang di rawat di rumah sakit rujukan. Guna hindari terjadinya second wave COVID maka masa transisi ini diextend hingga akhir bulan.

Hal ini jelas punya impact negatif terhadap sektor PROPERTY dan TRADE yang banyak menggantungkan harapan selesainya masa PSBB transisi ini. Pembatasan aktivitas di tempat umum seperti mal dan retail area bisa kurangi trafik dan sales – revenue emiten. Untuk emiten PROPERTY yang punya recurring income dari lease area retail mal.

Investor Asing Lakukan Net Buy, Index Break Level Resisten Konsol 5080

Investor asing kemarin melakukan aksi beli di pasar regular hingga +184 milyar. ASII menjadi target utama pembelian +200 milyar setelah mulai reboundnya penjualan kendaraan bermotor di bulan Juni 2020. BBCA ICBP dan TLKM juga mulai terjadi aksi beli. Kembalinya asing membuat index kemarin berhasil breakout area resisten konsolidasi 5080-nya dan tutup di level 5098.

Index hari ini akan berpotensi mixed terkonsolidasi. Penutupan market Wall Street yang terkoreksi, serta sentimen PSBB dan kenaikan angka COVID di Hongkong bisa menjadi katalis negatif. Namun jangan khawatir karena support yang kuat dan berlapis. 5093 -5049-5060 akan menjadi penahan koreksi. Secara stochastic IHSG masih baik karena kekuatan buyer yang masih dominan di area > 80. MACD histogram pun masih positif.

Saham  yang bisa diperhatikan dan masuk dalam watchlist hari ini : ICBP BMTR PTRO TCPI BOGA INTP MAIN ASII LPPF INKP dan TKIM

Tone dan Manner Hari Ini :  PSBB DKI Diperpanjang 2 Minggu, Sektor TRADE dan PROPERTY Kembali Dapat Tekanan

Support – Resisten  : 5040  – 5125

INFO TETRA SAHAM

Tidak punya waktu banyak untuk belajar saham dan melakukan analisis saham ?

Kami berikan shortcut untuk para pemula secara mudah

1. Download aplikasi TETRA SAHAM di https://onelink.to/tetrasaham
2. Download ebook yang menjelaskan bagaimana bisa cuan dengan menggunakan aplikasi  TETRA SAHAM di https://rebrand.ly/cuanpakaitetra
3. Tonton dua video ini sampai habis dan jangan ada satu menit pun  yang dilewatkan

Video 1 https://youtu.be/R4IZOhnfAwk

Video 2 https://youtu.be/ojTxa1fleis

#KalauGakCuanKebangetan #YangBelajarPastiCuan