Jelang libur long weekend index terkonsolidasi menanti berita baik dari pemerintah. Di awal perdagangan index tertekan hingga capai low 5221 tunggu pidato presiden tentang usulan RUU APBN untuk 2021. Optimisme market pulih di sesi 2 sekitar 30 menit sebelum Presiden Jokowi manggung. Index pun ditutup naik tipis +8.4 point akhiri hari. Merosotnya dollar membuat harga emas kembali bangkit semalam. Apalagi ditopang sentimen pembelian saham Barrick Gold oleh investor kawakan Warren Buffett. Inikah awal pantulan MDKA untuk kembali kejar level resistennya ?

Kenaikan Sektor MINING Mampu Tahan Index Tidak Jatuh Ke Zona Merah

Ada 170 saham yang alami kenaikan pada hari Jumat lalu. Jumlahnya lebih sedikit dari saham yang turun 243. Market masih cenderung terkonsolidasi jelang double long weekend yang dimulai pekan lalu dan terjadi lagi pekan ini. Hari bursa pekan ini sangat pendek hanya dua hari : today dan besok. Beruntung dua sektor besar CONSMER dan PROPERTY masih terangkat sehingga mampu redam koreksi dari sektor INFRA PROPERTY dan TRADE yang cukup terpukul. Memantulnya MINING +0.94% juga jadi penahan index tidak ambrol. Apalagi didukung oleh menguatnya saham saham logam biji bijian seperti MDKA INCO ANTM PSAB dan TINS.

Walaupun terjadi aksi jual asing di pasar regular -335 milyar namun overall ada inflow +127 milyar secara kombinasi. Hal ini ditopang oleh adanya pembelian asing sebesar +513 milyar di pasar tunai/nego atas saham MNCN milik taipan Hari Tanoe. Sektor unggulan seperti FINANCE dan TRADE yang merupakan area transaksi asing cenderung datar. Di sektor yang dikuasai perbankan ini hanya terjadi outflow -11.2 milyar sedangkan di sektor panganan terjadi net sell mini -17 milyar. Hanya sektor INFRA yang masih berlanjut aksi jualnya hingga -47 milyar setelah FREN ditendang oleh asing -52 milyar.

Saham yang paling banyak dibeli asing : BBCA BBRI TBIG INDFCPIN PTBA ASII MIKA INCO

Saham yang paling banyak ditendang asing : MNCN BBNI FREN UNTR MDKA SMGR BMRI RALS

Detail Market Summary Jumat 14 Agustus 2020

Dollar Ambruk, Gold Kembali Rebound Mulai Akhir Pekan

Masih rendahnya data manufaktur Amerika membuat ada kekhawatiran market terhadap recovery business di negeri Paman Sam. Dalam catatan The New York Fed’s Empire State riset terbaru kondisi bisnis jatuh ke level 3.7 di Agustus dari level 17.2 di Juli. Ini jauh lebih rendah dari ekspektasi analis di level 15. Hal ini tandakan masih terjadi pelambatan aktivitas manufaktur di sana.

Data tadi jadi peredam penguatan market yang awalnya terdongkrak oleh optimisme sektor konstruksi bangunan yang catatkan kenaikan 3 bulan berturut ditopang oleh rendanhnya bunga. Akibatnya dollar pun tertekan. Dollar index diperdagangkan lebih rendah -0.16% ke level 92.869 Bahkan terhadap EUR kini perdagangkan di level 1.1874 untuk tiap Euro terhadap USD.

Pembelain 20.9 juta saham Barrick Gold oleh investor kawakan Warren Buffet juga menjadi katalis yang dorong harga emas memantul. Harga logam mulia ini naik lebih dari 2%  setelah adanya katalis ini dan lemahnya USD. Harga gold futures kembali naik dekati level 2000 setelah terapresiasi +2.5% ke USD 1998.70 per ounce

Sentimen emas ini menjadi salah satu faktor yang dapat membuat saham saham yang related dengan komoditas ini akan aktif. Beberapa saham yang sensitif terhadap kenaikan harga emas : UNTR MDKA PSAB SQMI ANTM dan HRTA

Naiknya harga emas ini menjadi asa bagi pantulan saham MDKA yang sempat ambruk ke level 1770 dari level intraday high 2120. Hari Jumat setelah sentuh support MA20 akhirnya saham milik kongsi antara keluarga Thohir dan Sandiaga ini diperdagangkan naik ke level 1810.

Harga Komoditas Menggeliat, Sektor AGRI dan MINING Bisa Jadi Pantaun

Komoditas tambang dan perkebunan kembali mendidih. Minyak naik +2.09%, Gold +2.56% sedangkan Nikel naik +1.63%. Harga batubara acuan New Casle untuk kontrak September naik tipis +0.2%.  Harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak Oktober naik +24 ringgit ke MYR 2712 per ton. Ini menjadi katalis katalis yang bisa dipakai untuk membawa harga harga saham yang berkorelasi terhadap sektor tersebut berpotensi aktif.

Hari ini index diproyeksikan masih akan mixed dengan kecenderungan menguat dekati area 5279 yang merupakan resisten konsolidasi. Kondisi candle yang sudah masuk kembali ke area bollinger akan bawa peluang index bergerak lebih nyaman lanjutkan kenaikannya. Apalagi MACD Histogram setelah alami golden cross membuat jarak antara MACD line dan signalnya makin melebar tanda penguatan trend.

Rentang konsolidasi index hari ini diantara level 5218 – 5279. Saham saham yang menarik untuk diperhatikan dalam watchlist : Sektor MINING, Sektor AGRI, CPIN TLKM BNLI INDF UNVR BBCA MBAP ISAT TKIM INKP BRIS INAF KAEF AGRO BRPT

Tone dan Manner Hari Ini :  Warren Buffett Borong Saham Emas, Dorong Logam Mulia Moncer

Support – Resisten  :  5185 5300

Info Belajar Saham Mandiri

Tidak punya waktu banyak untuk belajar saham dan melakukan analisis saham ?

Kami berikan shortcut untuk para pemula secara mudah

1. Download aplikasi TETRA SAHAM di https://onelink.to/tetrasaham
2. Download ebook yang menjelaskan bagaimana bisa cuan dengan menggunakan aplikasi  TETRA SAHAM di https://rebrand.ly/cuanpakaitetra
3. Tonton dua video ini sampai habis dan jangan ada satu menit pun  yang dilewatkan

Video 1 https://youtu.be/R4IZOhnfAwk

Video 2 https://youtu.be/ojTxa1fleis

#KalauGakCuanKebangetan #YangBelajarPastiCuan