IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup flat 0% di level 7,224 pada perdagangan Rabu (17/7). Sebanyak 287 saham menguat, 251 saham melemah dan 250 saham lainnya ditutup flat. Total transaksi IHSG mencapai 11.68 triliun, jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 28.04 miliar dan aktif ditransaksikan sebanyak 1,090,940 kali.

Beberapa sentimen yang menggerakan IHSG adalah BI mempertahankan suku bunga acuan untuk Bulan Juli diangka 6.25% untuk kali ke 4 sejak April-24. Inflasi UK bertahan di level 2%. Harga Emas kembali menguat dan mencetak rekor baru ke level $2,480/oz diproyeksikan suku bunga akan dipangkas dalam waktu dekat.

Secara teknikal IHSG berada dalam fase kenaikan terbatas karena sudah cross down EMA7 dibawah level 7,254 sejak Selasa (16/7). Indikator stochastic melemah dan keluar dari area oversold. IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan koreksi ke level MA20 di area 7,101-7,110. Apabila level support psikologis 7,100 IHSG ditembus kebawah, maka IHSG berpotensi untuk melanjutkan pelemahan ke area demand 7,026. Investor kami himbau untuk wait and see terhadap potensi penurunan IHSG.

Sektoral Indeks

Sektoral IndeksHarga IndeksPerubahanPersentase
IDXBASIC1,383.43-4.42-0.32%
IDXCYCLIC752.71-0.3-0.04%
IDXENERGY2,416.5-1.14-0.05%
IDXFINANCE1,392.53+5.34+0.38%
IDXHEALTH1,420.53-5.96-0.42%
IDXINDUST1,018.09+1.74+0.17%
IDXINFRA1,583.19-0.59-0.04%
IDXNONCYC714.86+5.4+0.76%
IDXPROPERT642.98+1.43+0.22%
IDXTECHNO3,322.92-8.25-0.25%
IDXTRANS1,363.57+7.7+0.57%

Sektoral Indeks bergerak variatif pada perdagangan Rabu (17/7). Sebanyak 6 sektor melemah dan 5 sektor menguat ditengah pergerakan IHSG yang flat 0% di angka 7,224. Sektor yang menguat paling signifikan adalah sektor konsumer non siklikal (IDXNONCYC) dengan kenaikan +0.76% ke 714.86. Sedangkan sektor yang melemah paling dalam adalah sektor kesehatan (IDXHEALTH) dengan koreksi -0.42% ke level 1,420.53. Beberapa saham sektor IDXNONCYC yang menguat adalah HMSP (+4.26% ke 735), CMRY (+3.14% ke 4,920), ICBP (+2.63% ke 10,750), JPFA (+2.13% ke 1,680). Sedangkan beberapa saham IDXHEALTH yang melemah adalah PEVE (-4% ke 240), HEAL (-1.13% ke 1,315), MIKA (-1.02% ke level 2,910).

Saham Top Gainer

SahamTop Gainer
IOTF+34.94%
MSKY+34.38%
BSBK+22.08%
BABP+13.73%
ISEA+13.23%

Saham Top Loser

SahamTop Loser
RICY-11%
KIJA-8.67%
BREN-8.53%
LIVE-8.26%
NASI-7.49%

Saham Top Turnover

SahamTop Turnover
BBRI1,253,018
BBCA893,838
BMRI707,533
TLKM541,371
GOTO467,355

Saham Top Volume Shares

SahamTop Volume Shares
GOTO91,987,169
BSBK16,432,739
ISEA3,618,249
BABP3,415,199
MSKY3,268,695

Saham Top Frequency

SahamTop Frequency
BSBK112,508
GOTO53,870
BBRI42,627
BREN24,866
BBCA24,391

Saham Top Net Foreign Buy

SahamTop Net Foreign Buy
TLKM245,860
ASII70,112
KLBF39,551
ICBP35,716
UNTR17,129

Saham Top Net Foreign Sell

SahamTop Net Foreign Sell
BBRI254,878
BBCA248,067
BREN104,550
GOTO87,330
BMRI77,121

Berita Global

Tingkat inflasi tahunan di Inggris stabil pada angka 2% pada bulan Juni 2024, sama seperti pada bulan Mei dan bertahan pada posisi terendah pada tahun 2021, meskipun perkiraan mengarah ke 1,9%. Kontribusi kenaikan terbesar berasal dari biaya restoran dan hotel (6,2% vs 5,8%), terutama harga hotel. Harga transportasi juga meningkat lebih cepat (0,9% vs 0,5%), sebagian besar adalah mobil bekas, pemeliharaan dan perbaikan peralatan transportasi pribadi, dan tarif pesawat.

Harga rata-rata bensin turun sebesar 3,0 pence per liter antara bulan Mei dan Juni 2024 menjadi 145,8 pence per liter, naik dari 143,0 pence per liter pada bulan Juni 2023. Di sisi lain, kontribusi penurunan terbesar berasal dari pakaian dan alas kaki (1,6% vs 3%), sebagian besar pakaian. Inflasi juga menurun pada kelompok makanan dan minuman non-alkohol (1,5%, terendah sejak Oktober 2021 vs 1,7%), terutama roti dan sereal, daging, dan buah. Harga perumahan dan utilitas (-4,7% vs -4,8%) terus turun sementara inflasi stabil untuk jasa (5,7%) serta rekreasi dan budaya (3,9%). sumber: TradingEconomics.com

Berita Domestik

Bank Indonesia mempertahankan suku bunganya tidak berubah pada angka 6,25% pada pertemuan bulan Juli 2024, menjaga biaya pinjaman pada tingkat tertinggi sejak acuan tersebut diperkenalkan pada tahun 2016. Keputusan ini bertujuan untuk menjaga inflasi dalam kisaran target 2,5±1% untuk keduanya. 2024 dan 2025 sekaligus memperkuat efektivitas stabilisasi nilai tukar Rupiah dan menarik masuknya modal asing. Rupiah menguat, mencerminkan komitmen bank sentral terhadap stabilitas mata uang dan fundamental perekonomian negara yang kuat.

BUKA AKUN MNC SEKURITAS DENGAN KODE M01 DAN DAPATKAN FREE APPS SAHAMOLOGY SELAMA 2 BULAN DAN TAMBAHAN SALDO RDN 25%

Di dalam negeri, perekonomian Indonesia menunjukkan ketahanan, mencapai tingkat pertumbuhan 5,11% pada kuartal pertama tahun 2024, terutama didorong oleh permintaan domestik yang kuat meskipun terdapat tingginya ketidakpastian pasar keuangan global. Selain itu, inflasi umum melambat menjadi 2,51% pada bulan Juni dari 2,84% pada bulan sebelumnya, menandai angka terendah sejak September 2023. Suku bunga fasilitas deposito semalam dan fasilitas pinjaman juga dipertahankan tidak berubah pada masing-masing 5,5% dan 7%. sumber: Bank Indonesia

Berita Emiten

EmitenNews.com – Entitas Wijaya Karya (WIKA) menyandang status penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU). Itu setelah Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Makassar mengabulkan gugatan Slava Indonesia, dan PT Lintas Bangun Persadajaya terhadap Wika Bitumen.

Putusan hasil sidang Perkara Nomor 5/PDT.SUS-PKPU/2024/PN Niaga Makassar tersebut telah diputuskan pada 11 Juli 2024. ”Perseroan sebagai induk usaha WIKA Bitumen menghormati putusan Pengadilan Niaga Makassar, dan memastikan WIKA Bitumen menjalankan proses sesuai hukum, dan peraturan berlaku,” tegas Mahendra Vijaya, Corporate Secretary Wijaya Karya.

Sejak awal persidangan, WIKA Bitumen telah mengedepankan itikad baik dalam penyelesaian hak-hak kreditur melalui pemenuhan kewajiban secara bertahap. WIKA Bitumen telah melakukan pemenuhan kewajiban terhadap PT Slava Indonesia Rp650,9 juta dilakukan secara bertahap, dan telah diterima seluruhnya oleh pemohon.

Namun, atas pembayaran terakhir Rp425,9 juta dilakukan pada 10 Juni 2024 dikembalikan oleh PT Slava Indonesia. WIKA Bitumen telah beberapa kali melakukan upaya pembayaran sisa tagihan tersebut, namun selalu dilakukan pengembalian oleh PT Slava Indonesia.


Selain itu, terhadap kreditur lainnya, WIKA Bitumen juga telah melakukan pemenuhan kewajiban Rp2,44 miliar, dan telah diterima seluruhnya oleh PT Lintas Bangun Persadajaya. Namun, atas pembayaran terakhir Rp97 juta pada 5 Juli 2024, kreditur mengembalikan pada 8 Juli 2024. 

WIKA Bitumen juga telah beberapa kali melakukan upaya pembayaran sisa tagihan tersebut, namun selalu dilakukan pengembalian oleh PT Lintas Bangun Persadajaya. ”Kami berharap proses PKPU ini dapat berjalan baik, dan menjadi solusi penyelesaian masalah antara WIKA Bitumen, dan para pemohon,” harapnya. (*) Sumber : EmitenNews.com

3 Saham Bersinyal Fresh Buy

1. DSNG (Dharma Satya Nusantara)

DSNG (Dharma Satya Nusantara) ditutup menguat +1.57% ke level 645 pada perdagangan Rabu (17/7). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk DSNG dengan target kenaikan ke 660-675. Secara teknikal, DSNG berada dalam fase konsolidasi uptrend diatas kombinasi MA7&20 dengan rentang area 626-634. Indikator stochastic menguat dan mulai berada di atas level middle 50. Batasi risiko jika DSNG diperdagangkan dibawah 610.

2. INDF (Indofood Sukses Makmur)

INDF (Indofood Sukses Makmur) ditutup menguat +1.68% ke level 6,050 pada perdagangan Rabu (17/7). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk INDF dengan target kenaikan ke 6,350-6,500. Secara teknikal, INDF berada dalam fase konsolidasi uptrend diatas kombinasi MA7&20 dengan rentang area 6,001-6,014. Indikator stochastic masih berada di area oversold. Batasi risiko jika INDF diperdagangkan dibawah 5,800.

3. HMSP (Hanjaya Mandala Sampoerna)

HMSP (Hanjaya Mandala Sampoerna) ditutup menguat +4.26% ke level 735 pada perdagangan Rabu (17/7). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk HMSP dengan target kenaikan ke 750-775. Secara teknikal, HMSP berada dalam fase uptrend diatas kombinasi MA7&20 dengan rentang area 712-720. Indikator stochastic berada di area level middle 50. Batasi risiko jika HMSP diperdagangkan dibawah 705.

Bersama Sahamology Trading Easy and Profitable