IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan koreksi -0.95% ke level 6,855 pada perdagangan Selasa (11/6). Jumlah transaksi IHSG mencapai 9.3 triliun, jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 17.23 miliar dan aktif ditransaksikan sebanyak 939,894 kali. Sebanyak 198 saham ditutup menguat, 366 saham ditutup melemah, dan 215 saham lainnya ditutup flat.

Beberapa Sentimen yang menggerakan IHSG diantaranya adalah Investor sedang menantikan FOMC Meeting yang akan diselenggarakan oleh The Fed pada tanggal 11-12 Juni 2024. Disamping itu, Investor juga sedang menantikan rilisnya data Inflasi US beriringan dengan FOMC Meeting. Penjualan Ritel Indonesia mengalami kemunduran sebesar -2.7% pada Apr-24 disebabkan tingginya daya beli Masyarakat pada Mar-24 dan cenderung melandai pada bulan selanjutnya. Penurunan terbesar dialami oleh industri pakaian (-15.7% vs 20.6% di bulan Maret), barang budaya & rekreasi (-9.9% vs -5.4%). informasi & komunikasi (-6.0% vs -5.9%).

Secara teknikal, IHSG berada dalam fase bearish dibawah kombinasi MA 7&20 dan stochastic di area oversold. Pelemahan IHSG selama 2 hari terakhir berhasil menutup gap IHSG yang terbentuk pada tanggal 15 November 2023 di level 6,862. Investor masih perlu mewaspadai potensi penurunan IHSG ditengah sentimen FOMC Meeting oleh The Fed dan informasi Inflasi AS yang akan dipublikasikan pada 12 Juni 2024. IHSG masih berpotensi melemah ke level 6,630 jika tidak ada sentimen positif.

Sektoral Indeks

Sektoral IndeksHarga IndeksPerubahanPersentase
IDXBASIC1,346.86-4.54-0.34%
IDXCYCLIC717.09-7.72-1.06%
IDXENERGY2,234.64+3.21+0.14%
IDXFINANCE1,331.37-14.48-1.08%
IDXHEALTH1,435.19-0.43-0.03%
IDXINDUST909.02-22.84-2.45%
IDXINFRA1,463.70+12.66+0.87%
IDXNONCYC693.63-4.78-0.66%
IDXPROPERT610-5.52-0.9%
IDXTECHNO3,200.24-9.78-0.3%
IDXTRANS1,258.69-2.83-0.22%

Sektoral Indeks bergerak di zona merah seiring dengan pelemahan IHSG -0.95% ke level 6,855 pada perdagangan Selasa (11/6). Sebanyak 9 sektor ditutup di zona merah dan hanya ada 2 sektor yang berhasil menguat. Sektor yang menguat signifikan adalah sektor infrastruktur (IDXINFRA) dengan kenaikan +0.87% ke leevl 1,463.70. Saham Barito Renewables Energy (BREN) kembali ditutup auto reject atas dengan kenaikan +9.77% ke level 7,300. Sedangkan sektor yang melemah paling dalam dialami oleh sektor industrial (IDXINDUST) dengan koreksi -2.45% ke level 909.02. Beberapa saham IDXINDUST yang melemah cukup dalam diantaranya adalah ASII (-3.55% ke 4,350), UNTR (-2.13% ke 21,850), MARK (-6.04% ke 855), MLIA (-4.32% ke 354).

Saham Top Gainer

SahamTop Gainer
PPRI+28.37%
PEVE+14.88%
AREA+12.42%
ESSA+11.03%
MTWI+10.76%

Saham Top Loser

SahamTop Loser
CAMP-23.32%
BATR-6.67%
MARK-6.04%
PTRO-5.91%
MAPA-5.66%

Saham Top Volume Shares

SahamTop Volume Shares
GOTO53,911,231
ATLA5,399,877
DOOH4,869,438
BATR3,478,820
BULL3,247,624

Saham Top Frequency

SahamTop Frequency
ATLA58,201
BBRI35,275
BATR31,100
BRPT26,029
ASII24,430

Saham Top Turnover

SahamTop Turnover
BBRI866,759
BBCA643,391
TLKM501,639
BBNI431,835
SMGR353,876

Saham Top Net Foreign Buy

SahamTop Net Foreign Buy
AMMN78,592
MAPA33,142
ESSA23,989
AMRT21,879
FILM16,129

Saham Top Net Foreign Sell

SahamTop Net Foreign Sell
BBRI273,859
BBCA239,564
BBNI156,559
ASII110,522
TLKM103,497

Berita Global

Harga emas turun mendekati $2.300 per ounce pada hari Selasa, berada di posisi terendah satu bulan, karena investor menunggu data inflasi AS dan pengumuman kebijakan Federal Reserve pada minggu ini. Para pedagang akan memantau dengan cermat isyarat kapan The Fed akan mulai menurunkan suku bunganya, mengingat laporan gaji yang lebih kuat dari perkiraan pada Jumat lalu. Pasar telah mengurangi ekspektasi terhadap pelonggaran kebijakan The Fed tahun ini, dan investor kini memperkirakan peluang pengurangan suku bunga sebesar 50% pada bulan September.

Selain itu, bank sentral Tiongkok, pembeli emas resmi terbesar di sektor ini, menghentikan pembeliannya pada bulan Mei setelah melakukan pembelian besar-besaran selama 18 bulan berturut-turut. Di Eropa, ketidakpastian politik meningkat ketika kelompok sayap kanan meraih kemenangan dalam pemilihan Parlemen Eropa, sehingga mendorong Presiden Perancis Macron untuk mengadakan pemungutan suara legislatif yang mengejutkan. Sumber : TradingEconomics.com

Berita Domestik

Penjualan ritel di Indonesia turun sebesar 2,7 persen tahun-ke-tahun pada bulan April 2024, berbalik tajam dari pertumbuhan terkuat dalam dua tahun yaitu lonjakan sebesar 9,3% pada bulan Maret ketika konsumsi meningkat selama bulan puasa Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. perayaan Fitri. Angka terbaru ini menandai penurunan pertama dalam omset ritel sejak Mei 2023, yang disebabkan oleh penurunan penjualan pakaian (-15.7% vs 20.6% di bulan Maret), barang budaya & rekreasi (-9.9% vs -5.4%). informasi & komunikasi (-6.0% vs -5.9%).

BUKA AKUN MNC SEKURITAS DENGAN KODE M01 DAN DAP-ATKAN FREE APPS SAHAMOLOGY SELAMA 2 BULAN DAN TAMBAHAN SALDO RDN 25%

Peralatan rumah tangga (-6.0% vs 2.9%), dan makanan (-2.4% vs 10.4%). Pada saat yang sama, penjualan suku cadang & aksesoris otomotif menurun tajam (6,5% vs 17,3%) dan bahan bakar (3,3% vs 7,1%). Secara bulanan, penjualan ritel naik 0,4% di bulan April, terendah sejak bulan Januari, setelah kenaikan 9,9% di bulan Maret, yang merupakan kenaikan paling tajam dalam 11 bulan. Sumber : TradingEconomics.com

Berita Emiten

EmitenNews.com – Emiten Prajogo Pangestu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) menyampaikan telah menambah kepemilikan saham di PT Petrosea Tbk (PTRO) melalui anak usahanya, PT Kreasi Jasa Persada (KJP) pada 7 Juni 2024. Sekretaris Perusahaan Petrindo Jaya Kreasi, Robertus Maylando Siahaya dalam keterangan resmi Selasa (11/7) mengungkapkan bahwa Kreasi Jasa Persada (KJP) telah menyelesaikan pembelian sebanyak 75.836.700 sahamsetara 7,5% dari modal disetor dan ditempatkan di PTRO. Pembelian dilakukan oleh KJP dari PT Caraka Reksa Optima (CRO) pada harga Rp2.741 per lemabar.

“Adapun tujuan pembelian saham tersebut untuk investasi dengan Status Kepemilikan Saham Langsung,” jelas Robertus. Pasca pembelian saham PTRO maka kepemilkan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) menjadi  418.762.400 lembar saham atau 41,5% dari jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan PTRO. Pada perdagangan hari ini saham PTRO turun  Rp375 atau turun-4 % menjadi Rp8.925 per saham. Sumber : EmitenNews.com

3 Saham Bersinyal Fresh Buy atau Buy

1. ARKO (Arkora Hydro)

ARKO (Arkora Hydro) ditutup menguat +4.14% ke level 755 pada perdagangan Selasa (11/6). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk ARKO dengan target kenaikan ke 800-820. Secara teknikal, ARKO berada di area konsolidasi area EMA7 dan MA20 dengan rentang harga 751-812. Indikator stochastic masih berada di area oversold. Jika ARKO berhasil tembus diatas 800-820 maka ARKO berpotensi melanjutkan kenaikan ke 925-940. Batasi risiko jika ARKO diperdagangkan dibawah 710.

2. IMAS (Indomobil Sukses Internasional)

IMAS (Indomobil Sukses Internasional) ditutup menguat tipis +0.39% ke level 1,300 pada perdagangan Selasa (11/6). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk IMAS dengan target kenaikan ke 1,350. Secara teknikal, IMAS masih berada di fase downtrend dibawah kombinasi MA 7&20 masing masing di level 1,303-1,322. Indikator Stochastic terbentur area level middle 50 dan belum menunjukkan adanya kenaikan. Batasi risiko jika IMAS diperdagangkan dibawah 1,270.

3. NCKL (Trimegah Bangun Persada)

NCKL (Trimegah Bangun Persada) ditutup menguat +2.13% ke level 960 pada perdagangan Selasa (11/6). Sinyal Sahamology merekomendasikan Buy untuk NCKL dengan target kenaikan ke level 1,000-1,030. Secara teknikal, NCKL berada dalam fase konsolidasi diantara EMA7 MA20 dengan rentang harga 952-989. Indikator stochastic mulai menguat dan menjauhi area oversold. Batasi risiko jika NCKL diperdagangkan dibawah 920.

Bersama Sahamology Trading Easy and Profitable