Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah di perdagangan kemarin 29 Desember 2020, tercatat IHSG melemah 57 point atau 0,94% ke level 6036. Semua sektor ikut terdampak dari pelemahan kemarin, namun pelemahan kemarin tidak terlalu signifkan. Mungkin banyak investor yang menantikan Closing Bell 2020 dimana biasanya market akan di Tarik naik untuk mempercantik laporan keuangan.

Sektor Mover IHSG Selasa 29 Desember 2020
Detail Market Summary Selasa 29 Desember 2020

Apakah Closing Bell Kali Ini Ditutup Di Zona Hijau?

Closing bell adalah moment yang biasa di nantikan investor mencari keuntungan karena biasanya ketika closing bell market di tutup menguat. Namun hal ini tidak terlalu valid, karena beberapa tahun lalu market tidak di tutup di zona hijau, melainkan lebih sering ditutup dengan pola sideways. Hal ini disebabkan karena terlalu banyaknya spekulan yang muncul di pasar modal sehingga kebanyakan orang memanfaatkan moment ini justru untuk day trading. Seperti yang terjadi di tahun ini, kemarin IHSG ditutup melemah namun tidak terlalu signifikan, melainkan ada potensi kenaikan gap up di hari ini yang disebabkan banyak spekulan yang menampung di perdagangan kemarin. Kuncinya jika hari ini di buka dengan gap up yang lebar, IHSG berpotensi tutup di zona merah, namun jika tidak IHSG berpotensi besar tutup di zona hijau atau menguat.

Saham lapis bawah sudah mulai bermain, banyak saham-saham yang menarik untuk di perdagangkan, namun resiko yang tinggi membayangi trading di saham-saham ini. Coba focus ke saham yang masih ada hubungan dengan top down Analisa. Atau masih memiliki sentiment namun tergolong saham lapis bawah atau gorengan.

Saham OIL hari ini berpotensi menguat diikuti oleh optimisme pasar terkait US Stimulus, walau kenaikan tidak terlalu signifikan namun biasanya market akan tetap merespon, manfaatkan trading jangka pendek terhadap saham-saham yang berkorelasi tinggi terhadap pergerakan harga minyak.

Analisa daily chart komodity OIL

Akankah Closing Bell Membuat IHSG Hijau?

Walau secara historical tidak terlalu relevant kembali, namun memang biasanya timing closing bell dimanfaatkan beberapa emiten untuk memperbaiki sahamnya agar tercatat menarik di Laporan keuangan, biasanya akhir-akhir ini hal ini hanya terjadi di saham-saham lapis bawah dimana saham ini belum bergerak sama sekali atau malah kenaikannya belum terlalu signifikan. Moment closing bell biasanya dimanfaatkan untuk mereka menaikkan harga sahamnya. Tetap waspada biasanya hanya bersifat sementara, tetap jaga money management yang baik.

Analisa daily chart COMPOSITE

Beberapa saham yang bisa masuk dalam watchlist hari ini : APIC ARTO MCAS TCPI WSKT CMNP

Support – Resisten : 5781-6300

Belajar Saham Online 30 Hari Non Stop

Dapatkan video video edukasi terbaik SAHAMOLOGY di situs www.tetrasaham.com/vod  Ketinggalan workshop mini class ? Bisa beli videonya dengan skema rental 30 hari

Ikut workshop tapi lupa beli paket dengan playback ? Bisa juga beli Video On Demand nya. Murah banget. Cuma Rp 100.000 dengan rata rata durasi 2 jam edukasi

Topiknya mulai dari Scalping, Psikologi Trading, Investasi dan Fast Trading.

Download dan install update terbaru ini dari link http://onelink.to/tetrasaham.