IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak melanjutkan kenaikan, melainkan terkoreksi -0.24% ke level 7,224 pada perdagangan Senin (15/1). Berdasarkan heatmap Sahamology, IHSG terkoreksi karena penurunan saham Prajogo Pangestu seperti BREN yang terkoreksi -5.74%, TPIA -9.27%, dan BRPT -4.69%. Disamping itu, banyak saham berkapitalisasi pasar besar seperti BBRI, BMRI, ASII, TLKM yang juga terkoreksi pada perdagangan Senin (15/1). Perdagangan hari ini memiliki turnover sebesar 10.10 triliun, saham yang diperdagangkan sebanyak 17.74 miliar dan aktif ditransaksikan sebanyak 1,288,885 kali. Jika dilihat dari teknikal, IHSG terpantau membuat trend baru yaitu bearish karena IHSG ditutup dibawah Level EMA7 dan MA20 masing masing di level 7,243 dan 7,242. Investor dihimbau untuk wait and see terhadap potensi penurunan lanjutan IHSG ke level 7,110 dan lebih baik menjaga cash dalam jumlah yang besar untuk membeli kembali saham pada saat titik terlemahnya (Buy on weakness).

Sektoral Indeks

Sektoral IndeksHarga IndeksPerubahanPersentase
IDXBASIC1,249.83+0.41+0.03%
IDXCYCLIC855.64-2.56-0.3%
IDXENERGY2,200.27+22.91+1.05%
IDXFINANCE1,516.45-8.04-0.53%
IDXHEALTH1,336.46-10.25-0.76%
IDXINDUST1,127.74+11.77+1.06%
IDXINFRA1,532.06-3.09-0.2%
IDXNONCYC707.58+2.74+0.39%
IDXPROPERT712.69-2.20-0.31%
IDXTECHNO4,337.21+0.65+0.02%
IDXTRANS1,711.74+50.08+3.01%

Sektoral Indeks bergerak mixed ditengah penurunan IHSG -0.24% ke level 7,224 pada perdagangan Senin (15/1). Sebanyak 6 sektor menguat dan 5 sektor melemah. Sektor yang menguat paling signifikan adalah sektor transportasi (IDXTRANS) yang menguat +3.01% ke level 1,711.74. Kenaikan tersebut didorong oleh peristiwa geopolitik yang terjadi di Laut Merah. Saham transportasi yang terapresiasi diantaranya TMAS, SMDR dan HATM. Sedangkan sektor yang terkoreksi paling dalam dialami oleh sektor kesehatan (IDXHEALTH) yang terkoreksi -0.76% ke level 1,336.46 ditekan oleh melemahnya saham HEAL, BMHS dan MIKA.

Buka Rekening MNC Sekuritas dengan kode M01 dan dapatkan Free Apps Sahamology 2 Bulan

5 Saham Dengan Net Foreign Inflow Terbanyak

SahamHarga SebelumnyaHarga SekarangPersentaseNet Foreign Inflow (Juta)
BBCA9,7009,725+0.26%266,441
BBRI5,8505,825-0.43%92,751
AMMN7,3257,525+2.73%42,099
ADRO2,4802,510+1.21%38,495
BBNI5,6005,625+0.45%37,153

5 Saham Dengan Net Foreign Outflow Terbanyak

SahamHarga SebelumnyaHarga SekarangPersentaseNet Foreign Outflow (Juta)
ASII5,6005,525-1.34%-275,055
BMRI6,5756,500-1.14%-61,781
MDKA2,4602,430-1.22%-27,868
MBMA575640+11.3%-23,218
AMRT2,6402,630-0.38%-22,966

Berita Global

Emas naik di atas $2,050 per ounce pada hari Senin, naik untuk sesi ketiga berturut-turut karena meningkatnya ketegangan di Timur Tengah mendorong permintaan safe-haven untuk logam tersebut, sementara penurunan mengejutkan dalam data inflasi produsen AS mendukung spekulasi penurunan suku bunga lebih awal dari AS. Federal Reserve. Akhir pekan lalu, pasukan AS dan Inggris melakukan serangan terhadap sasaran Houthi di Yaman untuk menghentikan mereka menyerang kapal-kapal di Laut Merah. Sementara milisi Houthi mengancam akan melakukan “respons yang kuat dan efektif” terhadap AS pada hari Minggu. Di AS, Harga Produsen secara tak terduga turun 0,1% bulan ke bulan di bulan Desember, berlawanan dengan perkiraan pasar yang memperkirakan kenaikan 0,1%. Data tersebut bertentangan dengan hasil CPI yang kuat sebelumnya dan memicu harapan akan konvergensi inflasi secara bertahap menuju target The Fed. Sumber : Tradingeconomics.com

Berita Domestik

Indonesia mencatat surplus perdagangan sebesar USD 3,3 miliar pada bulan Desember 2023, melebihi perkiraan pasar yang mencatat surplus sebesar USD 1,92 miliar, namun lebih rendah dari USD 3,96 miliar pada bulan yang sama tahun 2022 karena ekspor turun lebih besar dibandingkan impor. Pengiriman turun 5,76 persen dari tahun sebelumnya menjadi 22,41 miliar dolar AS, penurunan ketujuh bulan berturut-turut namun merupakan penurunan terlemah secara berturut-turut, di tengah perlambatan ekonomi mitra dagang dan moderasi harga komoditas.

Sementara itu, impor secara tak terduga turun sebesar 3,81 persen tahun-ke-tahun menjadi 19,11 miliar dolar AS, meleset dari perkiraan kenaikan sebesar 0,4%, yang merupakan kontraksi impor kesembilan kalinya pada tahun ini. Mengingat tahun 2023 setahun penuh, surplus perdagangan negara ini menyusut tajam menjadi USD 36,93 miliar, dengan ekspor menyusut sebesar 11,33% dan impor sebesar 6,55% dari rekor tertinggi sebesar USD 54,46 miliar pada tahun 2022 yang dipicu oleh lonjakan komoditas global. Sumber : TradingEconomics.com

Kalendar Emiten

  1. TOTO (Surya Toto Indonesia) – RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa)

3 Saham Dengan Sinyal Fresh Buy

1. GOTO (Gojek Tokopedia)

GOTO (Gojek Tokopedia) berhasil menguat +1.1% ke level 92 pada perdangan Senin (15/1). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham GOTO dengan target kenaikan ke level psikologis 100. GOTO berada dalam fase uptrend karena berada diatas EMA7 dan MA20. Batasi risiko ketika GOTO berada dibawah MA20 <88.

2. INDY (Indika Energy)

INDY (Indika Energy) diperdagangkan menguat +1.92% ke level 1,595 pada Senin (15/1). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham INDY dengan target ke 1,620 dengan potensi kenaikan lanjutan ke 1,700-1,800. INDY berada dalam fase uptrend karena diperdagangkan diatas EMA7 dan MA20. Batasi risiko ketika INDY cross down EMA7 <1,555.

3. PGAS (Perusahaan Gas Negara)

PGAS (Perusahaan Gas Negara) ditutup menguat +1.32% ke level 1,155 pada perdagangan Senin (15/1). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham PGAS dengan target kenaikan ke 1,180-1,200. PGAS berada dalam fase uptrend diatas EMA7 dan MA20. Batasi risiko ketika PGAS diperdagangkan dibawah MA20 <1,120.

Dapatkan Sinyal Fresh Buy, Buy, Reduce, dan Fresh Sell dengan mendownload Apps Sahamology