IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatan sebesar 0.45% ke level 6,922.18 pada perdagangan Selasa (10/10). Secara teknikal IHSG berhasil menguat diatas EMA7 di level 6,913 tetapi belum mampu menembus MA20 di level 6,946. IHSG untuk sementara waktu diperdagangkan dalam trend sideways sembari menunggu konfirmasi breakout MA20 di level 6,946 untuk melanjutkan penguatan ke level psikologis 7,000. Apabila IHSG kembali melemah dan diperdagangkan dibawah 6,843, investor dihimbau untuk wait and see terhadap flukutasi pasar dan memegang cash.

Sectoral Movers

Sectoral IndexIndex ScoreMovementPercentage
IDXBASIC1,279.42+2.65+0.21%
IDXCYCLIC874.53+5.54+0.64%
IDXENERGY2,084.57+18.59+0.9%
IDXFINANCE1,393.28+5.77+0.42%
IDXHEALTH1,450.73-10.24-0.7%
IDXINDUST1,152.36+2.43+0.21%
IDXINFRA958.99+31.19+3.36%
IDXNONCYC758.82+0.93+0.12%
IDXPROPERT720+2.22+0.31%
IDXTECHNO4,327.78-6.16-0.14%
IDXTRANS1,810.61+1.14+0.06%
11 Sectoral Movers IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali berada dalam trend positif. Kali ini IHSG menguat 0.45% ke level 6,922.18 pada perdagangan Selasa (10/10). Dari 11 indeks sektoral, mayoritas memang ditutup menguat seiring dengan penguatan IHSG hari ini. Sektor yang terapresiasi paling signifikan diantaranya adalah sektor infrastruktur (IDXINFRA) dengan kenaikan 3.36% ke level 958.99 bersamaan dengan menguatnya saham TLKM, TOWR, PTPP, KEEN. Disamping itu, ada juga sektor energy (IDXENERGY) dengan kenaikan 0.9% ke level 2,084.57 beriringan dengan menguatnya saham ADMR, TCPI, PTBA, PGAS. Sedangkan sektor yang melemah adalah sektor kesehatan dengan penurunan -0.7% ke level 1,450.73 dan ditekan oleh melemahnya saham HEAL, KLBF, MIKA, BMHS.

Harga Acuan Batubara

Harga acuan batubara Newcastle Coal Futures (NCF) berhasil menguat 3% dalam perdagangan minggu ini dari level 141.6 ke level 145.85 pada perdagangan Selasa (10/10). Menguatnya harga acuan batubara dipengaruhi oleh melonjaknya harga komoditas seperti Oil-Gas, emas dan salah satunya batubara diakibatkan oleh faktor geopolitik Timur Tengah. Selain itu, potensi kenaikan permintaan dari China usai libur Golden Week serta ditambah dengan ancaman gangguan pengiriman LNG dari Australia. Hal ini tentu menjadi katalis positif untuk saham batubara seperti ADRO, ITMG, PTBA, INDY.

Baca Juga : 916,36 Juta Lembar Saham GOTO Disalurkan Oleh GPF

3 Saham Yang Menarik Untuk Ditransaksikan :

1. MDKA (Merdeka Copper Gold)

MDKA (Merdeka Copper Gold) berhasil menguat +2.71% ke level 2,650 pada perdagangan Selasa (10/10). Penguatan MDKA juga diiringi oleh harga acuan emas yang menguat pada awal minggu ini seiring dengan melonjaknya harga emas karena faktor geopolitik timur tengah. Secara teknikal MDKA berhasil diperdagangkan diatas EMA7 dengan target penguatan ke support become resistance sebelumnya di area 2,800-2,850. Batasi risiko jika MDKA diperdagangkan dibawah EMA7 di level 2,600.

2. ADRO (Adaro Energy)

ADRO (Adaro Energy) pada perdagangan hari ini ditutup menguat tipis +0.36% ke level 2,780. Secara teknikal ADRO berhasil breakout dari EMA7 di level 2,741 dan berpotensi untuk cross up MA20 dengan target apresiasi ke level 2,950-3,000. Potensi penguatan ADRO didukung oleh harga batubara yang cenderung menguat dalam perdagangan minggu ini. Batasi risiko ketika ADRO diperdagangkan dibawah 2,700.

3. DSNG (Dharma Satya Nusantara)

DSNG (Dharma Satya Nusantara) ditutup menguat +1.64% ke level 620 pada perdagangan Selasa (10/10). Secara teknikal DSNG berada dalam trend sideways cenderung bullish dengan bertahan diatas EMA7 dan MA20nya. DSNG berpotensi untuk menguji kembali level resistance minor 640 dengan target akselerasi ke 660. Batasi risiko jika DSNG diperdagangkan dibawah 600.

Dapatkan Fitur Kalkulator Untuk Batasi Risiko Trading Kamu di Sahamology