IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat +0.16% ke level 7,433 pada perdagangan Kamis (14/3). IHSG sempat mencetak titik tertingginya di level 7,454 dan level terendahnya di 7,380.64. Sebanyak 271 saham menguat, 232 saham melemah, dan 269 saham lainnya ditutup flat. Total transaksi IHSG mencapai 13.10 triliun, jumlah saham yang diperdagangkan sebesar 14.62 miliar, dan aktif ditransaksikan sebanyak 1,308,842 kali. Dari sisi teknikal, IHSG masih berada dalam fase uptrend karena stabil diatas MA20 (7,323) dan berhasil rebound dari EMA7 (7,372). Stochastic IHSG juga masih menguat dan stabil di area overbought. IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan kenaikan setidaknya ke level psikologis 7,500 selama Bulan Ramadhan didukung oleh pembagian dividen dari perusahaan berfundamental solid. Investor patut mewaspadai IHSG jika terkoreksi dan ditutup dibawah level 7,350.

Sektoral Indeks

Sektoral IndeksHarga IndeksPerubahanPersentase
IDXBASIC1,291.88-13.03-1%
IDXCYCLIC830.79-0.37-0.04%
IDXENERGY2,140.11+53.04+2.54%
IDXFINANCE1,539.06-4.64-0.3%
IDXHEALTH1,320.78+2.08+0.16%
IDXINDUST1,109.91+13.71+1.25%
IDXINFRA1,601.14-1.96-0.12%
IDXNONCYC712.27+3.65+0.52%
IDXPROPERT676.37+1.46+0.22%
IDXTECHNO3,603.66+22.86+0.64%
IDXTRANS1,565.96-8.81-0.56%

Sektoral Indeks bergerak variatif ditengah kenaikan IHSG +0.16% ke level 7,433 pada perdagangan Kamis (14/3). Sebanyak 6 sektor menguat dan 5 sektor ditutup di zona merah. Sektor yang menguat paling signifikan adalah IDXENERGY dengan kenaikan +2.54% ke level 2,140. Kenaikan IDXENERGY ditopang oleh kenaikan harga komoditas minyak dan batubara. Saham IDXENERGY yang menguat tajam diantaranya adalah MEDC (+9.02% ke 1,450) INDY (+3.93% ke 1,455), PTBA (+2,86% ke 2,880), ADRO (+2.69% ke 2,670). Sedangkan sektor yang melemah paling dalam adalah IDXBASIC dengan penurunan -1% ke level 1,291.88. Penurunan IDXBASIC ditekan oleh longsornya saham big caps TPIA (-10.84% ke 5,550), TINS (-3.01% ke 805), ESSA (-2.59% ke level 565). Investor dapat mencermati saham saham IDXNONCYC ditengah kenaikan bahan baku makanan selama Bulan Ramadhan.

BUKA AKUN MNC SEKURITAS DENGAN KODE M01 DAN DAPATKAN FREE APPS SAHAMOLOGY 2 BULAN

Saham Top Gainers

SahamTop Gainers
NIKL+25%
DGNS+24.66%
FIRE+20.65%
DOID+17.78%
SSIA+9.68%

Saham Top Losers

SahamTop Losers
IOTF-16.83%
HATM-11.59%
TPIA-10.84%
SURI-10.05%
PTPS-10%

Saham Top Frequency

SahamTop Frequency
LMAX107,946
BBRI52,173
MEJA31,066
DOOH30,269
BRIS30,207

Saham Top Volume Shares

SahamTop Volume Shares
GOTO26,939,073
DOOH6,484,913
BHAT3,008,307
BBRI2,712,540
WIFI2,569,641

Saham Top Turnover

SahamTop Turnover (Juta)
BBRI1,662,544
BMRI1,184,718
BBCA1,133,390
BBNI542,974
TLKM484,633

Saham Top Net Foreign Buy

SahamTop Net Foreign Buy
BBCA543,249
BMRI457,130
AMRT208,681
ASII121,011
TLKM81,052

Saham Top Net Foreign Sell

SahamTop Net Foreign Sell
BBRI-153,282
BTPS-20,359
MBMA-17,965
INCO-11,851
BREN-11,004

Berita Global

Minyak mentah berjangka WTI naik menuju $80 per barel pada hari Kamis, melanjutkan kenaikan dari sesi sebelumnya karena penurunan mengejutkan dalam persediaan minyak mentah AS menandakan permintaan yang kuat dari konsumen minyak terbesar dunia. Data EIA menunjukkan stok minyak mentah AS turun 1,536 juta barel pada pekan lalu, melampaui ekspektasi kenaikan 1,338 juta barel.

Ini merupakan penurunan pertama dalam tujuh minggu, membenarkan data industri yang dilaporkan pada hari Selasa oleh API. Selain itu, laporan tersebut menyoroti penurunan di pusat Cushing di Oklahoma, bersamaan dengan berkurangnya stok bensin. Harga minyak juga didukung oleh serangan drone Ukraina terhadap kilang Rusia yang merusak pabrik, serta risiko geopolitik yang sedang berlangsung di Timur Tengah dan perpanjangan pengurangan pasokan dari OPEC+. Sumber : TradingEconomics.com

Berita Domestik

Penjualan ritel di Indonesia tumbuh 1,1 persen tahun-ke-tahun pada bulan Januari 2024, meningkat dari kenaikan 0,2 persen pada bulan sebelumnya. Hal ini menandai ekspansi perdagangan ritel selama delapan bulan berturut-turut, di tengah kenaikan lebih lanjut dalam penjualan pakaian (10,7% vs 11,0% pada Desember 2023), bahan bakar (14,6% vs 17,2%), makanan (3,1% vs 3,4%), peralatan rumah tangga (5,8% vs 3,4%), dan suku cadang & aksesoris otomotif (14,6% vs 17,2%).

Sebaliknya, penjualan terus menurun untuk barang budaya & rekreasi (-8.4% vs -5.2%) dan informasi & komunikasi (-33.3% vs -39.0%). Secara bulanan, omset ritel turun 3,5% di bulan Januari, penurunan pertama dalam empat bulan dan penurunan paling tajam sejak Juli lalu, berbalik dari pertumbuhan 4,9% di bulan Desember, yang merupakan pertumbuhan terbesar dalam delapan bulan. Penjualan ritel bulan Februari dan triwulan I tahun 2024 diperkirakan tumbuh masing-masing sebesar 3,6% dan 2,4%, setelah naik sebesar 1,6% pada triwulan IV tahun 2023. Sumber : TradingEconomics.com

3 Saham Dengan Sinyal Fresh Buy

1. INDY (Indika Energy)

INDY (Indika Energy) ditutup menguat +3.93% ke level 1,455 pada perdagangan Kamis (14/3). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham INDY dengan target kenaikan ke 1,480-1,500. Apabila INDY berhasil tembus diatas level tersebut, maka INDY berpeluang untuk melanjutkan kenaikan ke 1,600. INDY berada dalam fase uptrend karena berada diatas MA20 dan berhasil rebound dari support EMA7. Stochastic masih berada di area overbought. Batasi risiko jika INDY <1,400.

2. ICBP (Indofood CBP Sukses Makmur)

ICBP (Indofood CBP Sukses Makmur) ditutup menguat +1.63% ke level 10,900 pada perdagangan Kamis (14/3). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham ICBP dengan target kenaikan ke 11,500-11,750. ICBP berada dalam fase downtrend karena masih berada dibawah EMA7 dan MA20. Stochastic mulai keluar dari zona oversold. Batasi risiko jika ICBP <10,600.

3. ISSP (Steel Pipe Industry of Indonesia)

ISSP (Steel Pipe Industry of Indonesia) ditutup menguat +2.74% ke level 300 pada perdagangan Kamis (14/3). Sinyal Sahamology merekomendasikan Fresh Buy untuk saham ISSP dengan target kenaikan ke 312-320. Jika berhasil menembus level 320 maka ISSP berpotensi untuk lanjut menguat ke swing high Januari di 334. ISSP berada dalam fase uptrend karena berhasil ditutup diatas EMA7 dan MA20 sejak perdagangan Rabu (13/3). Stochastic juga mengarah keatas. Batasi risiko jika ISSP <290.

Download Sahamology dan dapatkan fitur Fresh Buy, Fresh Sell, Buy dan Reduce untuk mempermudah keputusan trading kalian